Pengetikan (Umum)
Sebagai penanggung jawab atas pengetikan naskah, saudara harus menguasai caranya. Walaupun makalah boleh diserahkan kepada juru tik, mahasiswa yang bertanggung jawab atas hasilnya. Kadang-kadang lebih cepat dan tepat mengetiknya sendiri walaupun belum dapat mengetik dengan cepat atau dengan sepuluh jari.
Peraturan umum
- Seluruh karya tulis harus diketik dengan bentuk huruf yang sama, Times New Roman atau Garamond.
- Dalam word processor,
align text
harus disetel Left
supaya tidak meluruskan pinggir kanan ruang ketikan.
- Jarak di antara dua kalimat dalam sebuah paragraf adalah sebesar satu huruf.
Bentuk yang diserahkan
Karya tulis biasanya diserahkan dalam bentuk file pdf.
Indensi
Paragraf dimulai dengan indensi, yaitu jarak sebesar satu senti di depan setiap paragraf. Dalam contoh di bawah ini, indensi ditandai dengan tanda #####.
#####Selama Daud menjadi raja Israel di Jerusalem, kerajaaannya digoncang oleh pemberontakan dan …
Penampilannya begini:
#####Selama Daud menjadi raja Israel di Jerusalem, kerajaaannya digoncang oleh pemberontakan dan …
Akronim
Dalam sebutan pertama dalam teks, nama ditulis lengkap, diikuti oleh akronim dalam tanda kurung. Sesudah itu, cukup akronim saja tanpa titik. Contoh:
Asosiasi Guru Bahasa Inggeris Jawa Timur (AGBIJT)
AGBIJT
Cara Memutuskan Kata di Akhir Baris
Ada juga cara tertentu untuk memutuskan kata di akhir baris. Perhatikanlah peraturan dengan teliti:
- Putuskanlah kata di antara suku kata, supaya mudah dibaca dan berilah tanda hubung (-). Di setiap baris, harus paling tidak dua huruf dari setiap bagian kata. Oleh karena itu, suatu suku kata yang terdiri dari satu huruf saja tidak boleh dibiarkan berdiri sendiri, misalnya i-ni dan a-kan.
- Tanda garis bawah tidak boleh dipakai menganti tanda hubung, karena tanda garis bawah berarti huruf miring.
- Jarak antara ketikan terakhir dalam baris dan pinggir ruang ketikan bisa diatur oleh word prosesor dalam komputer anda supaya pinggir kanan ketikan tetap rapi.
- Ketikan di pinggir ruang ketikan di sebelah kanan diatur komputer suapay tidak menjadi baris yang lurus sempurna.
- Ada syarat-syarat tertentu tentang cara memutuskan nama di akhir baris. Dalam contoh-contoh di bawah ini, / menandai akhir baris.
- Nama yang dieja sepenuhnya boleh diputuskan di akhir baris:
- BENAR: … K.L. Winar/sih …
- BENAR: … Petrus San/toso …
- Susunan huruf yang melambangkan nama kecil tidak boleh diputuskan satu dari yang lain. (Melihat kesalahan dalam hal ini, pembaca bingung melihat huruf tersendiri diakhir kata, dan huruf tersendiri di depan baris berikutnya.)
- SALAH: … K./L. Winarsih …
- BENAR: … K.L./ Winarsih …
- BENAR: … /K.L. Winarsih …
- Tidak boleh memutuskan baris sebelum tanda tulis akhir kata.
- SALAH: … cara demikian/, semua peserta …
- BENAR: … cara demikian,/semua peserta …
- SALAH: … membuktikan diri/? Pertanyaan ini …
- BENAR: … membuktikan diri?/ Pertanyaan ini …/li>
Judul kecil
Sebagian besar mahasiswa belum menguasai pengetikan judul kecil. Beberapa aturan:
- Tidak boleh dua judul kecil berturut-turut.
- Judul kecil tidak boleh lebih lebar dari tiga per-empat ruang ketikan. Seandainya suatu judul panjang tidak mungkin diperpendek, judul itu dipotong menjadi dua baris, yang pertama sedikit lebih panjang dari baris kedua, tanpa baris kosong di antaranya.
- Harus ada satu baris kosong (dobel spasi) di atasnya.
- Lihatlah contoh-contoh di bawah ini. Dalam makalah biasa, jenis judul ini boleh dipakai untuk daftar kepustakaan pula.
Contoh yang benar:
Contoh-contoh yang salah:
Judul Kecil
Judul kecil.
a. Judul kecil
1. Judul kecil
✥ Judul kecil
JUDUL KECIL
Judul Kecil
J u d u l K e c i l
Judul Kecil
Judul Kecil
===== =====
Daftar
Secara prinsip, tidak salah menggunakan daftar. Namun mahasiswa condong menggunakan daftar padahal karya tulis mestinya diredaksikan agar daftar agak sedikit dan digunakan seperluanya. Cara meredaksikan teks adalah membentuk paragraf dengan kalimat lengkap, dengan struktur yang jelas dan mudah diikuti pembaca.
Sedapat mungkin, tingkatan harus seminimal mungkin. Namun tingkatan adalah 1. a. i., sbb:
Contoh:
- Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.
- Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis aute irure dolor in reprehenderit in voluptate velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur.
- Excepteur sint occaecat cupidatat non proident, sunt in culpa qui officia deserunt mollit anim id est laborum.
- Eget magna fermentum iaculis eu non diam phasellus.
- Pharetra et ultrices neque ornare.
- Id ornare arcu odio ut sem nulla pharetra diam.
- Convallis aenean et tortor at risus viverra adipiscing at in. Et pharetra pharetra massa massa ultricies mi quis hendrerit dolor. Ut porttitor leo a diam sollicitudin tempor id eu. Elit sed vulputate mi sit amet mauris commodo quis imperdiet. Dolor sit amet consectetur adipiscing elit duis tristique.
Aneka petunjuk lain
- Apa bedanya di antara tanda petik ganda (“ ”) dan tanda petik tunggal (‘ ’)?
- Tanda petik ganda (“ ”) digunakan untuk kutipan langsung yang pendek.
- Tanda petik tunggal (‘ ’) dipakai untuk:
- Terjemahan
- Arti seperti yang terdapat dalam kamus
- Kutipan di dalam kutipan langsung.
- Istilah yang tepat
- Seorang penulis harus dapat memilih istilah yang tepat. Akibatnya, tidak diperkenankan menggunakan tanda garis miring (/) dengan arti
dan/atau.
Begitu pula, penulis tidak boleh memberi istilah lain yang berarti sama dalam tanda kurung kecuali istilah bahasa asing. Misalnya:
- SALAH: Metode penelitian adalah kuesioner / daftar pertanyaan.
- SALAH: Metode penelitian adalah kuesioner (daftar pertanyaan).
- BENAR: Metode penelitian adalah kuesioner.
- BENAR: Metode penelitian adalah daftar pertanyaan.
- Nomor dan angka
- Dalam teks, semua bilangan sampai 20 harus dieja dengan huruf.
- SALAH: 1, 15.
- BENAR: Satu, limabelas.
- Pekecualian: nomer yang mengawali kalimat harus dieja sepenuhnya dengan huruf.
- SALAH: 152 orang mengikuti upacara.
- BENAR: Seratus limapuluh dua orang mengikuti upacara.
- Huruf I besar
- Huruf I besar (I) dan hufuf l tidak boleh dipakai pengganti angka satu arab (1). (Huruf I besar (I) dipakai untuk angka romawi satu. Pembaca yang melihat
II
harus tahu bahwa maksudnya dua romawi
dan bukan sebelas arab
.
- Nol dan huruf O
- Untuk nol, angka nol harus dipakai
O
, tidak boleh memakai huruf kecil (o) atau huruf besar (O).
- Tahun dan tanggal
- Cara mengetik tahun dan tanggal adalah:
- BENAR: Tahun 1987, tahun 1986-1989, 7 Maret, 1971.
- SALAH: 1987, 1986s/d 1989, tgl 7maret, 1971.
-
- Huruf selain huruf Latin
- Semua komputer moden dapat mengetik huruf yang bukan huruf latin (Misalnya Jawa, Yunani, Ibrani, Arab).
Tanda Tulis
Perhatikanlah cara yang tepat untuk mengetik tanda-tanda tulis. Di sebelah kiri, ada daftar tanda tulis. Daftar tengah memberi contoh kesalahan yang paling biasa, dan daftar sebelah kanan memberi contoh pengetikan yang benar.
Tanda tulis |
Salah |
Benar |
() |
( yang bernama Philo ) |
(yang bernama Philo) |
: |
berkata : |
berkata: |
|
bertele2 |
bertele-tele |
– |
bertele – tele |
bertele-tele |
|
Apakah demikian? |
Apakah demikian? |
… |
. . . Menurut Raharjo, |
… Menurut Raharjo, |
, |
Menurut Utomo , ada |
Menurut Utomo, ada |
? |
Mengapa ? |
Mengapa? |
Kata lokasi
Kata lokasi di
, ke
, dan dari
ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya.
Ejaan baru thn 1967. https://ejaan.kemdikbud.go.id/
Kata lokasi |
Salah |
Benar |
Ke |
keSurabaya |
ke Surabaya |
Dari |
dariSurabaya |
dari Surabaya |
Di [lokasi] |
diSurabaya |
di Surabaya |
di [pasif] |
di berkati |
diberkati |
Cara Mengetik Nama Ilahi
Pada umumnya hanya huruf pertama dalam nama ilahi menjadi huruf besar.
- SALAH: TUHAN YESUS KRISTUS, ROH KUDUS
- BENAR: Tuhan Yesus Kristus, Roh Kudus
Ada tiga pengecualian, walaupun contoh jarang ditemui:
- Dalam arti dewa-dewa bangsa kafir, misalnya di Perjanjian Lama,
allah
dieja dengan huruf kecil.
- Kutipan langsung dari sumber lain harus persis sama dengan sumber aslinya, walaupun keliru.
- Dalam terjemahan Perjanjian Lama, Tuhan kadang-kadang dieja dengan huruf besar (
TUHAN
) bila penganti nama pribadi allah, yaitu Yahweh
atau dengan ejaan lain Jehova.
Kecuali dalam kutipan langsung dari Alkitab, hanya huruf pertama yang boleh besar. /li>