Empat metode penelitian kualitatif dengan memakai daftar pertanyaan

Respati Adjipurwo, 2024

Paper ini memberi petunjuk tentang empat metode penelitian yang menggunakan daftar pertanyaan:

Wawancara terstruktur dan formal

Wawancara terstruktur dan formal adalah metode pengumpulan data kualitatif dirancang untuk mengumpulkan informasi spesifik dari responden secara sistematis.(1) Para peneliti dengan cermat menyiapkan pertanyaan terstruktur yang diajukan dalam urutan yang konsisten kepada semua peserta, memastikan keseragaman dalam pengumpulan data.(2) Tanggapan yang diberikan oleh responden kemudian direkam dengan cermat kata demi kata untuk menjaga akurasi dan keandalan dalam data yang diperoleh.(3) (4) Metode ini memungkinkan pendekatan standar untuk pengumpulan data, memungkinkan peneliti untuk menganalisis dan menafsirkan informasi secara efektif sambil meminimalkan bias dan memastikan konsistensi dalam temuan penelitian.(5)

Karakteristik utama wawancara terstruktur dan formal adalah Pertanyaan terstruktur, urutan pertanyaan yang sama, pencatatan verbatim, suasana formal dan terstruktur. Tujuan utama wawancara terstruktur dan formal: mendapatkan informasi spesifik, membandingkan jawaban responden dan meningkatkan reliabilitas (Reliabilitas adalah konsistensi dari serangkaian pengukuran) data.

Wawancara terstruktur dan formal merupakan pendekatan yang banyak digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian akademis, karena menawarkan metode yang sistematis dan terstandardisasi untuk mendapatkan informasi dari responden.(6) Tujuan utama dari gaya wawancara ini adalah untuk mengumpulkan data yang spesifik dan terukur serta untuk meningkatkan keandalan temuan dengan memastikan konsistensi di seluruh wawancara.(7)

Contoh penggunaan wawancara terstruktur dan formal:

Perlu diperhatikan bahwa wawancara terstruktur dan formal tidak selalu cocok untuk semua jenis penelitian. Metode ini lebih cocok untuk penelitian yang membutuhkan data kuantitatif atau data yang dapat dikategorikan. Jika peneliti ingin mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang pengalaman dan perspektif responden, mereka mungkin perlu menggunakan metode wawancara lain, seperti wawancara semi-terstruktur atau wawancara tidak terstruktur.

Wawancara Tidak Terstruktur dan Non-formal

Wawancara tidak terstruktur dan non-formal dengan iterasi melibatkan pertanyaan fleksibel, suasana santai dan informal, iterasi pertanyaan, dan fokus pada pengalaman dan perspektif .(8) Tujuan utama wawancara tersebut termasuk memahami pengalaman dan perspektif responden, menemukan pola dan tema baru, dan membangun hubungan dengan peserta.(9) Iterasi, sebagai proses perulangan, digunakan untuk memecahkan satu masalah atau menemukan solusi, meningkatkan kedalaman pemahaman dan wawasan yang diperoleh dari proses wawancara.(10) Pendekatan ini memungkinkan interaksi yang lebih organik dan dinamis antara pewawancara dan orang yang diwawancarai, memupuk lingkungan kolaboratif yang mendorong keterbukaan dan eksplorasi ide dan pengalaman.(11)

Contoh penggunaan wawancara tidak terstruktur dan non-formal dengan iterasi:

Focus group

Metode kelompok fokus adalah metode pengumpulan informasi kualitatif yang melibatkan 6-12 peserta membahas topik-topik yang telah didefinisikan di dalam setting interaktif yang difasilitasi oleh moderator.(12) Metode ini bertujuan untuk menggabungkan sudut pandang yang bervariasi terhadap suatu pokok, memacu partisipasi dan diskusi yang terfokus. Dalam konteks penelitian berbagai jenis, kelompok fokus ini telah digunakan dalam mengeksplorasi preferensi sensitif. Moderator memegang peranan penting membimbing diskusi, memastikan setiap peserta turut serta dan tetap terjaga ke arah topik yang dibahas. Melalui analisis tematik dan wawancara kognitif, kelompok fokus memberikan wawasan berharga tentang pemikiran, pengalaman serta persepsi para pesertanya menjadikan metodologi ini sangat berarti untuk penelitian kualitatif di bidang-bidang lainnya.

Karakteristik utama focus group ialah partisipasi aktif, diskusi terarah, interaksi antar peserta dan dinamika kelompok. Tujuan utama focus group adalah mendapatkan berbagai perspektif, memahami motivasi dan keyakinan, mengidentifikasi pola dan tema, menguji ide dan konsep.

Contoh penggunaan focus group:

Kelompok fokus memang memiliki keterbatasan yang harus diperhatikan saat memanfaatkan metode penelitian ini.(13) Seperti yang disorot dalam hasil kelompok fokus mungkin tidak selalu dapat digeneralisasikan ke populasi yang lebih luas karena dinamika dan interaksi spesifik dalam kelompok. Selain itu, seperti yang disebutkan,(14) ada risiko peserta tertentu mendominasi diskusi, berpotensi memiringkan data yang dikumpulkan. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengakui keterbatasan ini dan menggunakan kelompok fokus sebagai salah satu metode pengumpulan data dalam pendekatan penelitian kualitatif yang lebih komprehensif.(15) Dengan menggabungkan kelompok fokus di samping metode penelitian lainnya, peneliti dapat mengurangi keterbatasan ini dan memperoleh pemahaman yang lebih holistik tentang topik penelitian sambil meningkatkan validitas dan keandalan temuan penelitian.

Survei dengan pertanyaan terbuka

Survei dengan pertanyaan terbuka adalah metode pengumpulan data kuantitatif yang berharga yang bertujuan untuk mengekstrak wawasan kualitatif dari kelompok besar responden. Dengan memasukkan pertanyaan terbuka dalam kuesioner, metode ini memungkinkan peserta untuk dengan bebas mengekspresikan pikiran dan pengalaman mereka, yang mengarah ke tanggapan yang terperinci dan beragam. (16) (17) Karakteristik utama survei dengan pertanyaan terbuka meliputi format tertulis, penggunaan pertanyaan terbuka, kebebasan dalam menanggapi, dan jangkauan luas, memungkinkan peneliti untuk mengumpulkan data kualitatif yang kaya dan mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang perspektif dan pengalaman sambil mengidentifikasi pola dalam tanggapan.(18) Tujuan utama survei dengan pertanyaan terbuka adalah mendapatkan informasi kualitatif, memahami perspektif dan pengalaman, mengidentifikasi pola & tema dan melengkapi data kuantitatif.

Contoh penggunaan survei dengan pertanyaan terbuka:


__________

1 Erling, Inge, Kvig., Steinar, Nilssen. (2023). Does method matter? Assessing the validity and clinical utility of structured diagnostic interviews among a clinical sample of first-admitted patients with psychosis: A replication study. Frontiers in Psychiatry, 14 doi: 10.3389/fpsyt.2023.1076299
Anna, Luca, Heimann., Pia, V., Ingold., Martin, Kleinmann. (2020). Tell us about your leadership style: A structured interview approach for assessing leadership behavior constructs. Leadership Quarterly, 31(4):101364-. doi: 10.1016/J.LEAQUA.2019.101364
Jan, Pospisil. (2023). Secondary Qualitative Research Methodology Using Online Data within the Context of Social Sciences. The International Journal of Qualitative Methods, 22:160940692311801-160940692311801. doi: 10.1177/16094069231180160

2 Anna, Luca, Heimann., Pia, V., Ingold., Martin, Kleinmann. (2020). Tell us about your leadership style: A structured interview approach for assessing leadership behavior constructs. Leadership Quarterly, 31(4):101364-. doi: 10.1016/J.LEAQUA.2019.101364

3 Erling, Inge, Kvig., Steinar, Nilssen. (2023). Does method matter? Assessing the validity and clinical utility of structured diagnostic interviews among a clinical sample of first-admitted patients with psychosis: A replication study. Frontiers in Psychiatry, 14 doi: 10.3389/fpsyt.2023.1076299

4 Jan, Pospisil. (2023). Secondary Qualitative Research Methodology Using Online Data within the Context of Social Sciences. The International Journal of Qualitative Methods, 22:160940692311801-160940692311801. doi: 10.1177/16094069231180160

5 Anna, Luca, Heimann., Pia, V., Ingold., Martin, Kleinmann. (2020). Tell us about your leadership style: A structured interview approach for assessing leadership behavior constructs. Leadership Quarterly, 31(4):101364-. doi: 10.1016/J.LEAQUA.2019.101364

6 Djamba, Y. K. (2002). [Review of Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approaches, by W. L. Neuman]. Teaching Sociology, 30(3), 380–381. https://doi.org/10.2307/3211488

7 https://doi.org/10.1016/b978-008044910-4.00458-2

8 Robert, Svensson., Kim, Moeller., Björn, Johnson., David, Shannon. (2022). For Whom Do Unstructured Activities Matters? The Interaction Between Unstructured and Structured Activities in Delinquency and Cannabis Use: A National Self-Report Study. Crime & Delinquency, 69:2022-2045. doi: 10.1177/00111287221110448

9 Elliot, Varoy., Kerry, Lee., Andrew, Luxton-Reilly., Nasser, Giacaman. (2023). Draw a Computing Student: Facilitating Semi-Structured Interviews Through Drawing. doi: 10.1145/3545945.3569795

10 Harshita, Sahijwani., Kaustubh, Dhole. Ankur, Purwar., E., Agichtein. (2023). Contextual Response Interpretation for Automated Structured Interviews: A Case Study in Market Research. doi: 10.1145/3543873.3587657

11 Cheryl, Arntson., Minn, N., Yoon. (2023). Participant Directed Mobile Interviews: A Data Collection Method for Conducting In-Situ Field Research at a Distance. The International Journal of Qualitative Methods, 22 doi: 10.1177/16094069231188254

12 Summer, Elyse, Lindsey. (2022). Social Preferences: Measuring Private, Public, and Group Preferences through Focus Groups. Perspectives on Politics, 1-20. doi: 10.1017/s1537592722003218
Nicole, Farmer., Tiffany, M., Powell-Wiley., Kimberly, R., Middleton., Alyssa, T., Brooks., Valerie, Mitchell., Melissa, R, Troncoso., Joniqua, N, Ceasar., Sophie, E, Claudel., Marcus, R, Andrews., Narjis, Kazmi., Allan, A., Johnson., Gwenyth, R., Wallen. (2022). Use of a focus group-based cognitive interview methodology to validate a cooking behavior survey among African-American adults. Frontiers in Nutrition, 9 doi: 10.3389/fnut.2022.1000258
Elizabeth, Tyler., Fiona, Lobban., Rita, Long., Steven, Jones. (2021). Developing a recovery-focused therapy for older people with bipolar disorder: a qualitative focus group study. BMJ Open, 11(8) doi: 10.1136/BMJOPEN-2021-049829
Siri, Dalsmo, Berge., Mette, Brekke., Eivind, Meland., Thomas, Mildestvedt. (2022). How do general practitioners handle couple relationship problems in consultations? A focus group study. Family Practice, 39(5):913-919. doi: 10.1093/fampra/cmac010
(2022). How do UK general practice staff understand and manage prediabetes? A focus group study. BJGP open, 6(2):BJGPO.2021.0166-BJGPO.2021.0166. doi: 10.3399/bjgpo.2021.0166

13 Julius, Sim., Jackie, Waterfield. (2019). Focus group methodology: some ethical challenges. Quality & Quantity, 53(6):3003-3022. doi: 10.1007/S11135-019-00914-5

14 Julius, Sim., Jackie, Waterfield. (2019). Focus group methodology: some ethical challenges. Quality & Quantity, 53(6):3003-3022. doi: 10.1007/S11135-019-00914-5

15 Jan, Pospisil. (2023). Secondary Qualitative Research Methodology Using Online Data within the Context of Social Sciences. The International Journal of Qualitative Methods, 22:160940692311801-160940692311801. doi: 10.1177/16094069231180160

16 Patricia, Hadler. (2023). The Effects of Open-Ended Probes on Closed Survey Questions in Web Surveys. Sociological Methods & Research, 004912412311768-004912412311768. doi: 10.1177/00491241231176846

17 Manuel, S., González, Canché. (2023). Machine driven classification of open-ended responses (MDCOR): An analytic framework and no-code, free software application to classify longitudinal and cross-sectional text responses in survey and social media research. Expert systems with applications, 215:119265-119265. doi: 10.1016/j.eswa.2022.119265

18 Manuel, S., González, Canché. (2023). Machine driven classification of open-ended responses (MDCOR): An analytic framework and no-code, free software application to classify longitudinal and cross-sectional text responses in survey and social media research. Expert systems with applications, 215:119265-119265. doi: 10.1016/j.eswa.2022.119265

CC BY-NC-ND
This work is released under a CC BY-NC-ND license, which means that you are free to do with it as you please as long as you (1) properly attribute it, (2) do not use it for commercial gain, and (3) do not create derivative works.